Pdm Irwan Ambarita

Ibadah raya 2 - minggu, 15 maret 2020 special ulang tahun gbi bumi anggrek bekasi ke-22
Rekaman Khotbah : Pdm Irwan Ambarita
Ibadah Raya 2 – Minggu, 15 Maret 2020 di GBI Bumi Anggrek Bekasi

Ringkasan Khotbah

Dasar Hidup Orang Percaya 

Kisah Bangsa Israel exodus dari Mesir ke Tanah Perjanjian, merupakan wujud perubahan dari dimensi hamba atau budak menjadi berkat yang berlimpah. Namun dalam perjalanannya mereka gagal dan hanya 2 orang dari mereka yang masuk yaitu Yosua dan Kaleb. Karena 
Tuhan ada di Sorga, sehingga dimensi kita harus menjadi dimensi Sorga. Dari hamba menjadi Imamat Rajani, menyembah, mengucap syukur, ketekunan dan kesetiaan, dan permohonan akan kemuliaan dan kepenuhan dari Sorga, bukan dari duniawi yang berupa harta, kekayaan, jabatan dll. 
Ingat Pengkhotbah 2 menyatakan ketika mati kita kembali menjadi debu, Roh kembali kepada Tuhan. Oleh karena itu Roh kita harus menyala-nyala, jika Roh diambil maka kita tinggal debu. 
1 Korintus 3:10-17 10  Sesuai dengan anugerah Allah yang dikaruniakan kepadaku, seperti seorang ahli bangunan yang terampil, aku meletakkan fondasi dan yang lain membangun di atasnya. Namun, setiap orang harus memperhatikan bagaimana ia membangun di atasnya. 11  Sebab, tidak ada seorang pun yang dapat meletakkan fondasi yang lain selain yang sudah diletakkan, yaitu Kristus Yesus.
12  Jika ada orang yang membangun di atas fondasi ini dengan emas, perak, batu-batu berharga, kayu, rumput, jerami, 13  pekerjaan yang dilakukan setiap orang akan jelas karena Hari itu* akan menyatakannya dengan api, dan api itu sendiri akan menguji bagaimana jenis pekerjaan setiap orang.  14  Jika pekerjaan* yang telah seseorang bangun itu bertahan, ia akan menerima upah.  15  Jika pekerjaan orang itu terbakar habis, ia akan menderita kerugian, meskipun demikian, ia sendiri akan diselamatkan, tetapi keadaannya seperti melewati api.  16  Tidak tahukah kamu bahwa kamu adalah Bait Allah* dan Roh Allah tinggal di dalammu? 17 Jika ada orang yang menghancurkan Bait Allah, Allah akan menghancurkan dia karena Bait Allah adalah kudus, yaitu kamu.
1 Korintus 3:9 Sebab, kami adalah teman sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.

Kita adalah teman sekerja Allah, dan seperti bangunan yang dibangun harus punya dasar, dasarnya adalah Yesus Kristus. Dan pondasi adalah Firman Tuhan. Jika kuat maka meskipun ada badai tetap kuat. Apakah dasar dari emas, perak, kayu jerami. Akan diuji dengan api. Jika kuat akan tetap kokoh. Bangunan dengan dasar emas teruji dengan api akan semakin murni. 
Mari bangun kehidupan kita dengan dasar rohani yang kuatpa yang penting untuk kita bangun :
1.  KELEMAH LEMBUTAN DAN KERENDAHHATIAN
Manusia terbatas, sehingga Tuhan datang, mari yang letih lesu dan berbeban berat, lemah lembut dan rendah hati. Seperti benih di tanam di tanah yang gembur, tumbuh akar ke dalam yang kuat, baru bertumbuh ke atas, berbunga dan berubah yang manis. Harus rendah hati, membaca Firman Tuhan, merenungkan, memperkatakan dan melakukannya. Jangan seperti orang Israel yang keras kepala, 40 tahun hidup dalam mujizat Tuhan, kasut tidak rusak, tapi tetap tidak setia pada Tuhan. Berbajuzirahkan keadilan dan berketopong keselamatan.
2. MENGUCAP SYUKUR DALAM SEGALA HAL
Bersyukur masih bisa bernafas sampai hari ini. Semakin tua semakin keriput, karena paru mengecil sehingga oksigen makin sedikit. Bangsa Israel selalu bersungut-sungut,  bahkan ketika, Musa berdoa ke atas Gunung mereka membangun patung tuangan. 
3. MEMBANGUN DI ATASNYA DENGAN DOA YANG TAK PUTUS-PUTUS
Kapasitas doa yang besar, menjadi besar berkatnya, jika sedikit doa akan kerdil.
Mengapa harus berdoa :
1. Karena kita terbatas, perlu pertolongan Tuhan dalam doa. 
2. Menang dari siasat iblis. Ada musuh yang harus kita perangi terus 
Ingat sampai kapanpun jangan tukar imanmu pada Yesus Kristus dengan hal yg duniawi.

 

Silakan share :