Pdt Fess Montezuma
PERAYAAN NATAL - 14 DESEMBER 2019
Rekaman Khotbah : Pdt Fess Montezuma
Perayaan Natal – Sabtu, 14 Desember 2019 di GPM School BJI Mekarsari
Ringkasan Khotbah
Tahun Kelahiran Baru
Yehezkiel 36:26-27 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. 27 Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.
Mengalami kelahiran baru, tidak terjadi secara tiba-tiba atau mistis. Banyak orang sudah merasa menerima Yesus, tapi hanya dari mulut saja bukan dari hatinya. Ini seperti fantasi saja dalam pikiran mereka. Lahir baru perlu pemahaman yang benar, jika salah membuat orang Kristen tidak merasa bertanggung jawab. Ketika altar call terharu, tapi hidupnya kembali mengharukan dan hidupnya masih bergelimang dalam dosa.
- Perubahan hati
Lahir baru adalah proses, yaitu dari Roh Kudus yang bekerja secara bertahap, melibatkan perubahan hati dan perbuatan manusia. Itu tanda seseorang sudah mengalami kelahiran baru yaitu hidup yang tidak dipimpin oleh hawa nafsu dan kedagingan, tapi dipimpin oleh Roh Kudus. Akan mengalami perubahan pandangan, yang tadinya semaunya sendiri, menjadi ikut maunya Tuhan. Bukan lagi jadi penonton tapi jadi pemain Firman Tuhan. Meskipun penonton jumlahnya banyak, tapi gak pernah dapat medali. Pemain neskipun babak belur, dapat hadiah. Proses mengalami kelahiran yang baru, ditandai mengalami Firman yang hidup Roma 10:17 Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.. Tuhan memakai anak Tuhan untuk menyampaikan Firman Tuhan, di manapun dia berada, lewat khotbah, sosmed, media TV. Cara kreatif percaya bahwa Roh Kudus akan bekerja.
Kesaksian ketika masih kelas 6 SD ada teman baru, memberikan hadiah kudus dan kudis. Hadiah kudunya adalah stiker “Dalam takut akan Tuhan ada kedamaian” Merasa kagum dengan stiker tersebut dan ditempel di lemari baju, sehingga terbaca setiap hari. Yang kedua adalah kalender bergambar pakaian minim. Suatu saat kalender hilang, mungkin diambil Mamah. Namun Firman tersebut tidak sia-sia sejak tahun 1976 tersebut, 31 tahun kemudian menjadi perubahan dan orang percaya.
Kita semua sudah menerima anugerah Tuhan yang istimewa. Setiap bulan Agustus merayakan kemerdekaan, tapi apakah masih ada penjajahan lain. Masih banyak orang terikat pornografi, judi, kebencian, dosa yang lain. Upah dosa adalah maut. Apakah bangsa ini sudah bebas dari perpecahan dan radikalisme. Banyak kampus yang disusupi radikalisme, TNI 3% disusupi. Jika gereja cuek dan pemerintah tidak tegas, ancaman Indonesia bubar bisa terjadi. Bagaimana tanggung jawab kita sebagai anak Tuhan. Ibaratnya apakah ada yang mengizinkan pencuri masuk ke rumah kita.
Kesaksian minggu lalu ketika sedang memanasi minyak, lupa ditinggal dan terbakar. Maka tidak diam saja, tapi langsung ambil air untuk mematikan. Jika kita tahu ada ancaman pada negara kita maka kita juga tidak tinggal diam. Contoh laing Anjing Ashley pendarahan, ada tumor perlu operasi 7 juta. Bagaimana gereja tinggal diam jika masih ada banyak orang yang terhilang di luar sana
Ada Kopassus di kota Kana, mari beritakan Yesus di mana-mana
- Perubahan hidup
2 Korintus 5:17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
Perubahan :
- Pola pikir – dari duniawi menjadi surgawi
- Pola rasa – kebencian jadi pemaaf dan mengampuni
- Pola komunikasi – apa yang keluar dari mulut keluar dari hati, berpengetahuan dan pembelajaran, suami, istri, anak, yang baik
- Pola relasi – konseling dan coaching, mentoring, kelompok sel mengubah orang jadi hidup menyenangkan orang, seperti Yesus yang disukai bahkan oleh anak-anak. Berubah dari kemalasan.
Beli pepaya di Kampung Rambutan, untuk apa jadi orang percaya jika tidak percaya Tuhan
Makan kue sus dan kue ketan, di dalam Yesus ada kekuatan
- Pola perilaku – ditandai dgn kesaksian hidup
Kisah 1:8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.”
Tanggal 10 November adalah memperingati hari pahlawan. Bagaimana kita mengisi kehidupan, bangsa besar jika tidak menghargai pahlawan. Di gereja diajarkan dan dijanjikan untuk sampai rumah Bapa. Yaitu orang yang melakukan kehendak Bapa. Apa kehendak Tuhan? Bagaimana untuk kesejahteraan Bekasi? Lakukan dan genapi amanat agung, dengan sikap melayani bukan untuk dilayani. Tinggal di dalam Kristus artinya tinggal di dalam karunia-Nya untuk melayani sesama kita. 1 Petrus 4:10 Layanilah seorang akan yang lain, sesuai dengan karunia yang telah diperoleh tiap-tiap orang sebagai pengurus yang baik dari kasih karunia Allah.
Kesaksian asli orang cuek, tapi Roh Kudus mengubah hati kita menjadi hati baru, hidup dalam kesaksian. Dan kita mendapatkan kuasa untuk melakukan segala perkara.
