KHOTBAH GEMBALA

SIMPOSIUM PENTAKOSTA KETIGA

Pada tanggal 23-25 Oktober 2024 di Cleveland, Tennessee akan diadakan “Simposium Pentakosta Ketiga”.

Simposium adalah pertemuan beberapa pembicara ahli yang menyampaikan uraian singkat tentang topik tertentu atau tentang beberapa aspek dari topik yang sama. Jadi Simposium Pentakosta Ketiga ini artinya hanya membicarakan Pentakosta Ketiga.

Acara ini diselenggarakan sebagai kolaborasi dari GBI Jl. Jend. Gatot Subroto, Church of God yang diwakili Pentecostal Theological Seminary (PTS), Lee University dan North Cleveland Church of God dan beberapa Sinode Pentakosta lainnya.

Bagi saya, hal ini merupakan suatu ‘surprise/kejutan’ mengingat selama ini banyak terjadi perdebatan mengenai Pentakosta Ketiga, terutama di Indonesia. Hal ini memang sesuai dengan yang dikatakan oleh Tuhan Yesus dalam Yohanes 4:44 bahwa seorang nabi tidak dihormati di kampung halamannya sendiri. Wow!

Mike Baker, Presiden Pentecostal Theological Seminary (PTS), bersaksi bahwa ketika pertama kali mendengar tentang Pentakosta Ketiga, dia berkata: Apaan tuch??!!  Tetapi tidak lama kemudian, Tuhan mentransformasi pikiran dan hatinya sehingga Mike Baker-lah yang Tuhan pakai untuk menyelenggarakan Simposium Pentakosta Ketiga.

Saya sempat ditegur Tuhan karena Mike Baker lebih berapi-api daripada saya, padahal saya yang Tuhan tunjuk sebagai Messenger Pentakosta Ketiga.

Justru Simposium Pentakosta Ketiga Tuhan tunjuk (diadakan) di Amerika, sesuai dengan yang dinubuatkan oleh Cindy Jacobs pada acara Empowered21 Asia tahun 2018 di SICC; bahwa Gerakan Pentakosta Ketiga ini dari Timur ke Barat dan akan kembali ke Yerusalem. Barat yang dimaksudkan adalah Amerika. Dari Amerika-lah Gerakan Pentakosta Ketiga akan menyebar ke seluruh dunia.

Jadi sekarang yang ada di Amerika tentang Pentakosta Ketiga selain dari Simposium Pentakosta Ketiga, adalah:

  1. The Niko Njotorahardjo Chair for the Restoration of the Tabernacle of David, yang didirikan oleh Pentecostal Theological Seminary. Ini juga merupakan cikal bakal Pentakosta Ketiga.
  2. Plakat Ketiga tentang Pentakosta Ketiga yang terdapat di lobby asrama Niko Njotorahardjo Hall Oral Robert University di Tulsa, Oklahoma.
  3. Third Pentecost Azusa Street Prayer Tower di Los Angeles.
  4. The Third Pentecost Channel di Spirit Network dari Pentecostal Theological Seminary.
  5. Sedang dikerjakan “Niko Njotorahardjo Prayer Center” di gedung pusat Church of God di Cleveland, Tennessee.

Ini adalah menara doa pusat untuk Church of God.  COG berusia 138 tahun dan berada di 194 negara dengan jumlah jemaat sekitar 8,3 juta orang.

Ruangan yang dipakai adalah tempat yang biasa dipakai bersidang oleh Executive Council yaitu Executive Committee dan Council of 18. Ini tempat yang bisa dikatakan eksklusif, tetapi sekarang dipersembahkan untuk menara doa.

Pada waktu Sidang Executive Council tanggal 18 September 2024 yang lalu, dalam rekaman saya diminta untuk berkata bahwa: “Hari ini adalah hari yang berbahagia dan bersejarah, karena hari ini ruang Executive Council dipakai untuk terakhir kalinya, sebab selanjutnya akan dibuat ‘Niko Njotorahardjo Prayer Center’.” Hari-hari ini Pentakosta Ketiga sedang dicurahkan untuk menyelesaikan Amanat Agung.

Nyanyi:

Api pentakosta menyala

Api pentakosta menyala

 Api, api, api, api, api

Api pentakosta ketiga

Awal tahun 2009, Tuhan berbicara sangat serius kepada saya: “Aku datang segera! Aku datang segera!” Dengan gemetar saya bertanya: “Apa yang akan Tuhan kerjakan dan apa yang harus saya lakukan?

 

Baru pertengahan tahun 2009 Tuhan menjawab: “Aku akan mencurahkan Roh-Ku.”  Pada saat Roh Kudus dicurahkan akan terjadi seperti yang tertulis dalam Yoel 2:28-32.

Akan ada 3 tanda yang terjadi:

  1. Anak-anak, pemuda-pemuda, orangtua akan dipakai Tuhan secara luar biasa. (Yoel 2:28-29)
  2. Mujizat akan terjadi luar biasa. (Yoel 2:30)
  3. Akan terjadi guncangan yang luar biasa. (Yoel 2:31)

Dengan adanya 3 tanda ini, maka Yoel 2:32 akan digenapi, yaitu akan banyak orang yang berseru kepada nama Tuhan dan mereka yang berseru akan diselamatkan. Akan terjadi penuaian jiwa besar-besaran. Jadi sebelum kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya, akan ada pencurahan Roh Kudus yang dahsyat. Ini akan mengakibatkan penuaian jiwa besar-besaran.

Selama hampir 10 tahun setiap kali saya berkhotbah selalu saya memperkatakan akan terjadinya guncangan yang dahsyat. Siapa mengira yang dimaksud dengan guncangan disini adalah COVID-19.

 

PENTAKOSTA KETIGA

Pada acara Empowered21 Asia di SICC tahun 2013, Tuhan memberi nama pencurahan Roh Kudus yang terjadi sekarang ini sebagai Pentakosta Ketiga.

DEFINISI PENTAKOSTA KETIGA

  1. Pentakosta Ketiga adalah pencurahan Roh Kudus yang dahsyat di zaman ini melebihi yang terjadi di Azusa Street.

(Nubuatan dari William Seymour, hamba Tuhan yang dipakai dalam Azusa Street Revival)

  1. Pentakosta Ketiga akan mengakibatkan penuaian jiwa yang terbesar dan yang terakhir sebelum Tuhan Yesus datang kembali. (William Seymour)
  2. Pentakosta Ketiga akan membangkitkan generasi Yeremia yaitu anak-anak muda yang dipenuhi Roh Kudus, cinta mati-matian kepada Tuhan Yesus, tidak kompromi terhadap dosa dan akan bergerak untuk memenangkan jiwa.

(Penglihatan Ps. Russel Evans dari Planetshakers, Melbourne)

  1. Pentakosta Ketiga lahir di Indonesia dan bergerak ke bangsa-bangsa. Gerakan ini dari Timur ke Barat dan kembali ke Yerusalem.

(Nubuatan dari Cindy Jacobs)

  1. Pentakosta Ketiga akan memberikan kuasa untuk menyelesaikan Amanat Agung dan setelah itu Tuhan Yesus datang kembali.

(Tim Hill, yang saat itu menjabat sebagai General Overseer Churh of God)

Definisi Pentakosta Ketiga ini bukan saya yang mendapatkan, tetapi saya hanya menyusun atau menyimpulkan puzzle-puzzle nubuatan atau penglihatan dari hamba-hamba Tuhan menjadi suatu kesatuan yang namanya Pentakosta Ketiga.

Bagian saya adalah Tuhan berkata bahwa menjelang kedatangan-Nya untuk kali yang kedua, Tuhan akan mencurahkan Roh Kudus, yang mengakibatkan terjadinya penuaian jiwa yang besar. Nama pencurahan Roh Kudus itu adalah Pentakosta Ketiga.

Pencurahan Roh Kudus yang dahsyat yang terjadi hari-hari ini namanya adalah Pentakosta Ketiga. Pentakosta Pertama terjadi di kamar loteng Yerusalem sekitar 2000 tahun yang lalu. Pentakosta Kedua adalah pencurahan Roh Kudus yang terjadi di Azusa Street Revival.

Apakah Pentakosta Ketiga merupakan istilah yang valid?

Jawabannya: Ya, valid! Sebab sebelum muncul istilah “Pentakosta Ketiga”, istilah Pentakosta Pertama dan Pentakosta Kedua telah disebutkan oleh para tokoh kegerakan Pentakosta, dengan demikian penyebutan istilah Pentakosta Ketiga dapat dikatakan sudah ada pola yang mendahuluinya. Selain itu, istilah ini juga sudah terkonfirmasi secara internasional. Itu sebabnya menolak Pentakosta Ketiga berarti menolak Pentakosta Kedua, berarti menolak keseluruhan peristiwa Pentakosta!

Penggunaan istilah Pentakosta Pertama dan Pentakosta Kedua sudah pernah disebutkan oleh hamba-hamba Tuhan, seperti:

  • John Fletcher
  • John Wesley
  • Frank Bartleman
  • David Wesley Myland
  • French L. Arrington

Nyanyi:

Jesus I believe in You

Jesus I belong to You

 

You’re the reason that I live

The reason that I sing

 

Jesus I believe in You

Jesus I belong to You

 

You’re the reason that I live

The reason that I sing

 

With all I am

 

I will Worship You 3x

Jesus… 3x

Ada banyak pertanyaan mengenai soal Pentakosta. Kalau ada Pentakosta Pertama, Kedua, dan Ketiga, apa ada yang keempat, kelima, dan seterusnya?

Ini jawabannya:

  1. Ada nubuatan William Seymour di tahun 1910

     Dalam 100 tahun yang akan datang akan ada kebangunan rohani lain seperti yang terjadi di Azusa, dan kemuliaan Shekinah akan kembali. Dan kegerakan Allah tersebut akan lebih besar dan lebih luas dari yang terjadi di Azusa. Tidak hanya terjadi di satu tempat atau kepada beberapa orang saja, melainkan akan menjangkau seluruh dunia. Dan kegerakan itu tidak akan berakhir, bahkan sampai kedatangan Tuhan.

     Berdasarkan nubuatan ini, saya percaya bahwa Pentakosta Ketiga adalah pencurahan Roh Kudus yang terakhir sebelum kedatangan-Nya. Jadi tidak ada Pentakosta keempat, kelima, dan seterusnya.

  1. Alkitab mengajarkan Tuhan Yesus akan datang segera, sewaktu-waktu, sehingga setiap generasi dalam kurun waktu kedatangan Tuhan Yesus yang pertama sampai dengan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua memiliki hak untuk percaya bahwa mereka hidup di hari-hari terakhir, artinya mereka adalah generasi terakhir.

Sebagai contoh seperti yang dikatakan oleh rasul Paulus dalam 1 Tesalonika 4:17 yang berkata,

sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan Yesus.”

Pertanyaannya: Apakah kita sepakat dan juga percaya Tuhan Yesus datang segera?

Jika kita percaya Tuhan Yesus datang segera, berarti kita percaya bahwa ini adalah penuaian jiwa yang terbesar dan yang terakhir sebelum Tuhan Yesus datang kembali. Ini juga berarti kita percaya pencurahan Roh Kudus Pentakosta Ketiga adalah yang terakhir. Tidak ada Pentakosta keempat, kelima, dan seterusnya.

Banyak peristiwa pencurahan Roh Kudus yang terjadi sepanjang sejarah gereja. Namun tidak semuanya dapat disebut sebagai peristiwa Pentakosta seperti yang terjadi di kamar loteng Yerusalem yang disebutkan sebagai Pentakosta Pertama.

Ada 3 kualifikasi pencurahan Roh Kudus yang dahsyat seperti Pentakosta Pertama, yaitu:

  1. Masif, ekspansif dan multi etnis.
  2. Penekanan terhadap glossolalia (bahasa roh) dan manifestasi kuasa Roh Kudus.
  3. Memiliki korelasi langsung kepada penyelesaian Amanat Agung.

Jika satu peristiwa pencurahan Roh Kudus kurang memenuhi salah satu kualifikasi saja, maka tidak dapat disebutkan sebagai peristiwa yang memiliki kualifikasi sebagaimana Pentakosta Pertama, betapa pun dahsyatnya. Artinya: satu peristiwa pencurahan Roh Kudus disebutkan sebagai Pentakosta, kalau memiliki 3 kualifikasi pencurahan Roh Kudus seperti Pentakosta Pertama.

Nyanyi:

Kubuka hati untuk Roh-Mu Tuhan

Kubuka hati menyembah-Mu Yesus

 Jamahlah kami, penuhi kami

Dengan kuasa Allah Mahatinggi

Waktu Tuhan Yesus ditanya oleh murid-murid-Nya tentang tanda kedatangan-Nya yang kedua kali dan tanda akhir zaman, Tuhan Yesus menjawab bahwa:

  1. Akan muncul mesias-mesias palsu yang memakai nama-Ku
  2. Akan mendengar deru perang dan kabar tentang perang
  3. Bangsa akan bangkit melawan bangsa, kerajaan melawan kerajaan
  4. Akan ada kelaparan dan gempa bumi di berbagai tempat
  5. Banyak orang percaya disiksa dan dibunuh oleh karena nama-Ku
  6. Banyak orang akan murtad dan mereka saling menyerahkan dan saling membenci
  7. Banyak nabi palsu akan muncul menyesatkan banyak orang
  8. Karena kedurhakaan makin bertambah, kasih kebanyakan orang akan menjadi dingin

Namun mereka yang bertahan sampai pada kesudahannya akan diselamatkan.

Selain itu Tuhan Yesus menjawab dari Matius 24:14 TB2 yang berkata,

“Injil Kerajaan ini akan diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, sesudah itu barulah kesudahan tiba.”

Jadi kalau Injil Kerajaan sudah diberitakan di seluruh dunia menjadi kesaksian bagi semua bangsa, atau dengan kata lain: Kalau Amanat Agung selesai, maka Tuhan Yesus akan datang untuk kedua kalinya.

Kita diingatkan bahwa tugas utama sebagai orang percaya adalah menyelesaikan Amanat Agung. Hal itu sesuai dengan yang dikatakan oleh Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya sebelum naik ke surga.

Dalam Matius 28:19-20 TB2 berkata,

“Karena itu, pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman.”

  Ini adalah Amanat Agung Tuhan Yesus.

Untuk menyelesaikan Amanat Agung tidak bisa dengan kekuatan sendiri, tetapi hanya dengan kuasa Roh Kudus. Karena itu pesan terakhir Tuhan Yesus sebelum naik ke surga kepada murid-murid-Nya, juga artinya kepada kita yang menjadi murid Kristus, dalam Kisah Para Rasul 1:8 yang berkata,

 ”Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem, dan di seluruh Yudea, dan Samaria, dan sampai ke ujung bumi.” 

 Setelah itu Tuhan Yesus naik ke surga.

Setelah Tuhan Yesus naik ke surga, maka 120 murid-Nya pergi ke Yerusalem dan berkumpul di kamar loteng. Mereka melakukan ini karena Tuhan Yesus yang menyuruh. Tuhan Yesus berkata,

“Kamu jangan meninggalkan Yerusalem sebelum kamu diperlengkapi dengan kuasa dari tempat tinggi. Sebab Yohanes membaptis kamu dengan air, tapi tak lama lagi kamu akan dibaptis dengan Roh Kudus.”

Apa yang mereka lakukan di kamar loteng? Mereka semua bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama. Artinya mereka berdoa, memuji dan menyembah Tuhan bersama-sama dalam unity siang dan malam. Ini prinsip Menara Doa, yang identik dengan Restorasi Pondok Daud. Jadi untuk menantikan pencurahan Roh Kudus atau baptisan Roh Kudus yang kita sebutkan sebagai Pentakosta Pertama, mereka melakukan ini.

Gereja kita, GBI Jl. Jend. Gatot Subroto, berumur 36 tahun. DNA yang Tuhan berikan adalah Restorasi Pondok Daud. Kita tidak pernah memikirkan bahwa semua yang kita lakukan adalah untuk mempersiapkan pencurahan Roh Kudus Pentakosta Ketiga.

Selama 10 hari murid-murid Tuhan Yesus di kamar loteng, mereka berdoa, memuji dan menyembah Tuhan dalam unity siang dan malam. Dan pada hari yang ke-10 yaitu pada hari raya Pentakosta, Roh Kudus dicurahkan. Hal itu diawali dengan suara seperti tiupan angin keras. Kemudian tampaklah lidah-lidah seperti nyala api hinggap kepada mereka masing-masing dan mereka dibaptis dengan Roh Kudus. Mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa seperti yang diberikan oleh Roh Kudus untuk mengatakannya. Itu adalah bahasa roh. Peristiwa pencurahan Roh Kudus ini disebutkan sebagai Pentakosta Pertama.

Setelah itu murid-murid Tuhan Yesus dipakai secara luar biasa untuk melakukan Amanat Agung. Pentakosta Pertama ini dahsyat. Mengapa? Sebab dalam waktu beberapa ratus tahun, 70% dari dunia yang dikenal waktu itu, yaitu yang berada di bawah kekaisaran Romawi menjadi Kristen.

Pertanyaannya: Apakah Amanat Agung sudah selesai? BELUM.

Karena itu pada tahun 1906, kembali Roh Kudus dicurahkan di Azusa Street. William Seymour, seorang hamba Tuhan, dipakai secara luar biasa. Pencurahan Roh Kudus ini disebutkan sebagai Pentakosta Kedua.

Pentakosta Kedua ini dahsyat. Mengapa? Karena menghasilkan Gerakan Pentakosta dan Karismatik. Ada sekitar 700 juta orang yang diberdayakan Roh Kudus hari-hari ini.

Pertanyaannya: Apakah Amanat Agung sudah selesai? BELUM.

Karena itu hari-hari ini Roh Kudus kembali dicurahkan. Pencurahan Roh Kudus ini disebutkan sebagai Pentakosta Ketiga.

Kita harus percaya dengan Pentakosta Ketiga maka Injil Kerajaan akan diberitakan di seluruh dunia dan menjadi kesaksian bagi segala bangsa, artinya Amanat Agung selesai. Dan setelah itu Tuhan Yesus akan datang kembali. Haleluya!!!

Nyanyi:

Curahkanlah kuasa-Mu Tuhan

Mujizat terjadi di tempat ini

                                                                           2x

Curahkanlah kuasa-Mu Tuhan

Mujizat terjadi sekarang ini

 

Coda

Mujizat terjadi sekarang ini

Mujizat terjadi sekarang ini


Sumber: Warta Pusat HMMinistry

Silakan share :