Inerrancy Alkitab

1. Apakah yang dimaksud dengan inerrancy Alkitab?

Keberadaan atau kondisi tidak mungkin salah yang dimiliki Alkitab sebagai akibat dari pengilmahan oleh Roh Kudus

2. Apakah pentingnya keyakinan bahwa Alkitab itu terbebas dari kesalahan?

Karena Alkitab mencerminkan sifat Allah yang sempurna, menjadi standar kebenaran di tengah maraknya ajaran palsu dan menjadi pedoman hidup bagi orang percaya.

3. Mengapa inerrancy Alkitab itu penting?

Ketidakkeliruan Alkitab adalah doktrin yang penting. Kalau disangkal atau diencerkan maka kekeliruan dalam doktrin dan kehidupan tidak akan terelakkan.

4. Apakah terjemahan / salinan Alkitab mungkin bisa keliru?

Ya. Tetapi naskah asli (autograph) tidak mungkin keliru. Naskah asli Alkitab kita memang sudah tidak ada. Namun ada beberapa salinan Alkitab tertua seperti Kodex (kumpulan kitab) Sinaiticus dari abad ke 4, Kodex Alexandrinus dari abad ke 5, Kodex Vatikanus dari abad ke 4.

SIFAT-SIFAT ALKITAB

1, Apa sajakah sifat-sifat Alkitab?

Alkitab memiliki authority (2 Tim. 3:16)

Alkitab memiliki carity (Ams. 30:5)

Alkitab memiliki necessity (Mzm .119:105)

Alkitab memiliki sufficiency (2 Tim. 3:16-17)

2. Apakah pengertian dari Alkitab memiliki otoritas?

Artinya bahwa semua Firman dalam Alkitab adalah  Firman Allah, barang siapa tidak percaya dan tidak mentaatinya berarti tidak percaya dan mentaati Allah (Yoh. 1:1)

3. Bukti-bukti apa sajakah yang menunjukkan bahwa semua tulisan dalam Alkitab adalah Firman Allah?

Pengakuan dari Alkitab itu sendiri (2 Ptr. 1:19-21)

Saat kita membaca Alkitab, kita diyakinkan oleh Roh Kudus mengenai kuasa Firman Allah (Rm. 1:16)

Keakuratan dari bukti sejarah dalam Alkitab (1 Raja 14:29)

4. Hal-hal apa saja yang berhubungan dengan otoritas Alkitab?

Tentang kebenaran Firman Allah (Mzm. 12:6, Yohanes 17:17)

Otoritas dalam mengubah hati setiap pembacanya (2 Tim 3:16)

5, Apakah pengertian dari Alkitab memiliki clarity?

Saat kita membaca Alkitab dengan sungguh-sungguh maka kita dapat memahaminya dengan jelas (Mzm. 19:7)

Alkitab dengan jelas mengajarkan jalan keselamatan (Yohanes 14:6)

6. Apakah pengertian dari Alkitab memiliki Necessity?

Kebutuhan bahwa Alkitab diperlukan untuk mengetahui jalan keselamatan (2 Tim. 3:15)

Kebutuhan untuk memelihara kerohanian (Yoh. 15:3)

Kebutuhan untuk kita memahami dan mengetahui kehendak Allah (Mzm, 40:8)

Kebutuhan untuk mengetahui hukum-hukum-Nya (Yesaya, 58:2)

6 Mengapa Alkitab tidak bisa menjawab kebutuhan yang berkaitan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi?

Karena Alkitab bukanlah buku scientis namun buku yang membimbing kepada jalan keselamatan serta kehidupan moral yang sesuai dengan kehendak Allah (Mzm. 119:105)

8. Apakah pengertian Alkitab memiliki suffiency?

Kecukupan dalam karya keselamatan Allah lewat Yesus Kristus (Yoh. 1:14)

Kecukupan dalam memahami dan mengenal eksistensi Allah yang adalah Roh (Yoh. 4:24)

Kecukupan dalam memahami seluruh hukum-hukum dan peraturan yang diberikan oleh Allah (Yes. 58:2)

Kecukupan dalam mengenal seluruh kaidah-kaidah moral yang Allah berikan kepada manusia (Kel. 24:12)

9, Apakah kita masih memerlukan adanya Alkitab yang baru pada jaman ini?

Kita tidak memerlukan adanya Alkitab yang baru pada jaman ini, karena kitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru yang terdiri dari 66 kitab (39 PL dan 27 PB) sudah menjelaskan serta memberikan gambaran yang lengkap tentang karya keselamatan Allah bagi umat manusia (Wah. 22: 18-19)

Sumber: Katekismus GBI – Alkitab