JANGAN KECEWA AKAN KEADAAN
Sabtu, 16 September 2023
Oleh: Ibu Merry Suherman
2 Korintus 4:18 (TB) Sebab kami tidak memperhatikan yang kelihatan, melainkan yang tak kelihatan, karena yang kelihatan adalah sementara, sedangkan yang tak kelihatan adalah kekal.
Dari ayat diatas kita diingatkan untuk tidak memperhatikan yang keliatan, tapi fokus pada yang tidak keliatan, karena yg keliatan itu sementara dan yang tidak keliatan adalah kekal atau abadi…
Tuhan ingatkan kepada kita untuk tidak kecewa dan tawar hati dengan keadaan kita alami
Amsal 24:10 (TB) Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu.
Ketika kita tawar hati waktu kesesakan dan kecewa maka kecillah kekuatan kita.
Kekecewaan terjadi karena apa yang kita harapkan tidak sesuai dengan kenyataan yang ada.
Mazmur 13:1-2 (TB) Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (13-2) Berapa lama lagi, TUHAN, Kaulupakan aku terus-menerus? Berapa lama lagi Kausembunyikan wajah-Mu terhadap aku?
(13-3) Berapa lama lagi aku harus menaruh kekuatiran dalam diriku, dan bersedih hati sepanjang hari? Berapa lama lagi musuhku meninggikan diri atasku?
Banyak orang Kristen kecewa dengan banyak hal, Tuhan, suami, istri dan anak atau teman, sahabat dan pimpinan.
Nah fokus kita kepada hal-hal lahiriah maka kita akan mudah kecewa dan tawar hati, Tuhan mau kita fokus kepada hal-hal yang rohani dan kekekalan maka kita menerima janji Tuhan dan kekekalan bagi kita.
Salah satu fokus kita adalah:
Bahwa kita akan jadi kepala bukan ekor, nah inilah yang seharusnya menjadi fokus kita.
Ulangan 28:13-14 (TB) TUHAN akan mengangkat engkau menjadi kepala dan bukan menjadi ekor, engkau akan tetap naik dan bukan turun, apabila engkau mendengarkan perintah TUHAN, Allahmu, yang kusampaikan pada hari ini kaulakukan dengan setia,
dan apabila engkau tidak menyimpang ke kanan atau ke kiri dari segala perintah yang kuberikan kepadamu pada hari ini, dengan mengikuti allah lain dan beribadah kepadanya.”
Kita akan menjadi kepala bukan ekor, tetap naik dan tidak turun bahkan apa saja yg kita perbuat selalu berhasil.
Gimana hadapi kekecewaan:
Matius 26:24-25 (TB) Anak Manusia memang akan pergi sesuai dengan yang ada tertulis tentang Dia, akan tetapi celakalah orang yang olehnya Anak Manusia itu diserahkan. Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan.”
Yudas, yang hendak menyerahkan Dia itu menjawab, katanya: “Bukan aku, ya Rabi?” Kata Yesus kepadanya: “Engkau telah mengatakannya.”
1. Yesus tidak simpan rasanya
2. Yesus fokus pada tugasnya
3. Yesus tidak benci & dendam
Tuhan mau saat kita kecewa tetap berharap dan bersyukur kepada Tuhan senantiasa.
Mazmur 42:11 (TB) (42-12) Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi kepada-Nya, penolongku dan Allahku!
Karena Tuhan mau kita tidak menjadi kecewa dan menolak Tuhan, maka kita berbahagia.
Matius 11:6 (TB) Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku.”
Kekecewaan dapat kena kepada siapa saja dan pernah alami dialami oleh siapa saja, namun apakah ketika kita kecewa itu berdampak pada diri sendiri atau orang lain?
Kalau berdampak negatif dari kecewa itu, maka harus kita tidak boleh kecewa berlarut larut atau terlalu lama dan terus menerus dalam hidup ini
Pesan Tuhan bagi kita pagi ini:
Ketika kita kecewa, kita harus datang kepada Tuhan sama seperti Daud datang pada-Nya
Mazmur 118:13-14 (TB) Aku ditolak dengan hebat sampai jatuh, tetapi TUHAN menolong aku. TUHAN itu kekuatanku dan mazmurku; Ia telah menjadi keselamatanku.
Tuhan Yesus Memberkati Kita
