DOA SEMALAMAN

GBI BUMI ANGGREK BEKASI

02-03 APRIL 2019

JAM 22.00-04.00

Kelahiran Yang Baru

= Pdm Irwan Ambarita =

Kelahiran Baru = Yunani anoten = sesuatu yang dari atas. Tanpa Tuhan tidak ada kelahiran baru. Ada campur tangan Tuhan dalam kehidupan kita.

Akan banyak pertentangan dalam kerohanian kita, hati kita dalam persimpangan. Apakah kita mau santai, tapi Tuhan tidak mau seperti itu. Dalam keadaan menaik kita akan merasa puas, namun Tuhan akan goncang agar kita terus berseru dan berharap pada Dia.

Hasil dari kelahiran baru :

1) 1 Yohanes 1:2 diberi kuasa menjadi Anak Allah sehingga yang dibutuhkan tersedia bagi nya

2) 2 Korintus 5:17 ciptaan baru mematikan hidup yang lama dan memperoleh hidup dan pengharapan baru dari sorga, sehingga pola hidup tidak mengikuti orang dunia (Galatia 5:19-21)

3) 1 Yohanes 3:14 hadirnya ciri hidup pada semua saudara

4) 1 Yohanes 2:29 Berbuat kebenaran

5) Tidak berbuat dosa lagi, menuju kesempurnaan 1 Yohanes 3:9. Sedang terjadi penampian, bertumbuh bersama

6) Memiliki sensitivitas pada perkara rohani 2 Korintus 5:17

Tunduklah pada Allah dan lawanlah Iblis maka ia akan lari dari padamu

Ketaatan pada atasan di dunia salah satu ciri orang taat yang akan masuk surga

Post truth = sudah tidak dapat di beritahu tentang kebenaran karena merasa diri paling benar dengan kebenaran sendiri = bebal

Dalam Perjanjian Baru Kebenaran = Hagiamos terpisah dari yang tercemar Roma 6:22 justification, proses kelahiran baru atas kharakter dan kualitas menuju pada kekudusan.

Pembaharuan akal budi, membuka hati menerima Roh Kudus sehingga kita menjadi lemah lembut dan rendah hati

Generasi Yeremia

= Soegiono Wijono =

Tugas Nabi =

Pelindung perintah Tuhan, agar tidak digantikan dengan adat istiadat atau aturan manusia
Dan mengajarkan penyembahan kepada Tuhan yang benar dengan cara yang benar
Memberitahukan pelanggaran atau dosa umat-Nya jika tidak sesuai dengan perintah Tuhan

Juru Bicara Allah = Penyambung Lidah Allah

Bicara bukan yang menyenangkan dunia saja, karena dunia kompromistis dan penuh pujian semu serta cari jalan aman
Mengatakan iya jika iya dan tidak jika tidak. Penyambung lidah Allah tidak harus pendeta, bisa orang biasa di berbagai komunitas : kerja, sekolah, dunia olah raga

Yeremia dipanggil sebelum usia 20 tahun (645-626 = 19 tahun). Di masa muda, Na’ar bisa berarti anak-anak atau masa belia atau malu-malu, rendah diri dan belum dewasa secara rohani dan social

Sebagaimana Allah memiliki rencana bagi hidup Yeremia, demikian pula bagi kita. Tujuannya adalah agar kita hidup sesuai kehendak-Nya dan membiarkan Allah menggenapi rencana-Nya di dalam diri kita. Jangan mengandalkan kekuatan sendiri. Ketika kita sadar akan kemampuan dan kebisaan kita, maka melayani dengan kemampuan sendiri adalah pelayanan yang rapuh. Jadi letih lesu capek, penuh kritik, saling sikat dan saling serang, akan luka karena tidak menyadari panggilan, tapi berpikir mengapa bukan saya. Kalau sadar penggilan tidak akan merasa tersaingi, fokus karena masing-masing punya panggilan, dan tidak akan setengah-setengah dalam melayani.

Kejahatan Yehuda dan zaman sekarang :

Penyembahan berhala = tidak sekedar menyembah kepada berhala

Namun juga percaya pada benda yang dapat menyembuhkan
Menggunakan waktu kita lebih banyak dari pada untuk Firman Tuhan (TV, game, medsos, belanja, pesta, memuaskan diri sendiri)

Berzinah = tidak hanya berhubungan dengan pelanggaran seksual

Namun juga ketika kita melihat dan mengingini atau membuat aurat bergejolak
Menyelewengkan tubuh kita untuk hal yang tidak baik

Allah marah karena Yehuda berzinah secara rohani

Ketidakadilan = berbuat tidak adil terhadap janda dan fakir miskin

Namun juga ketika kita memandang rendah orang lain
Dengan perkataan atau perbuatan yang tidak menyenangkan
Riba uang kepada orang miskin

Mencuri = mengambil milik orang lain

Namun juga mencuri perhatian orang lain
Mencuri waktu

Penderitaan Yeremia :

Yeremia dianiaya (15:15)
Yehuda akan mencabut nyawanya (11:21)
Memukul dan memasung Yeremia (20:2)
Ancaman & kebencian Nabi Palsu
Dihukum mati (26:11)
Juru tulisnya akan ditangkap (36:26)
Nubuatannya dimusnahkan Yoyakim 604 SM (36:27)
Dituduh pengkhianat (37:11-16)
Dipindahkan ke penjara di pelataran jaga istana dan hanya diberi sepotong roti (37:17-21)
Dijatuhkan dalam sumur tua (38:6), ditolong oleh sida-sida Etiopia Ebed-Melekh
Diminta oleh Allah untuk tidak berdoa bagi Yehuda (7:16 & 11:14)

Respon Yeremia terhadap pencobaan :

Ia tetap menjalankan tugasnya menjadi pensyafaat (11:14, 14:11, 17:16)
Berbicara di hadapan Allah (17:14-18, 18:18-23, 20:7-18)
Menelanjangi para nabi (23:9-40)
Menubuatkan kemusnahan bait suci (7:1-15) dan bangsa (18)
Meratapi hukuman terhadap umat (9:1, 13:17, 14:17)

Firman Tuhan

Tahun Kelahiran Baru oleh Bapak Gembala Pdm Irwan Ambarita

Generasi Yeremia oleh Soegiono Wijono – Wakil Gembala

Pujian & Penyembahan

WL sesi 1 : Bapak Jemmy Igir & Sdri Indah

WL sesi 2 Bpk Doni dan Sdri Yuni

Tim Musik : Bapak Eko & Team

Doa Syafaat

1. Bpk Boy Paparang : kegerakan untuk terobosan di setiap departemen, Gembala, Wakil Gembala, Opa Johnny, Diaken/nes dan seluruh pengerja

2. Bpk Jesaja Mulya : Imam Musik, Doa & Cool

3. Bpk Jemmy Sasmita : Pelayan Jemaat, Misi dan Ibadah Raya / Usher

4. Bpk Agustinus Helaha : PBI, WBI & Umas

5. Bpk Kalemo Daeli : Dewasa Muda, Youth, JC dan Anak

6. Bpk Purwadi : Bangsa, Pemerintahan & Pemilu 17 April 2019, Pemilihan Ketua Sinode 27-30 Agustus 2019 dan Paskah 1 Mei 2019

7. Ibu Tjhin Mie Sian : Doa Pagi (24x)

8. Ibu Nurhayati Ginting : Doa Puasa (4x)

9. Bpk Pdt Leo Sitinjak : Doa Keliling (1x), Mematahkan Roh Pemecah Belah / Adu Domba dan Roh Maut, Kemenangan dan Penuaian Jiwa di Bekasi khususnya Bumi Anggrek dan Keamanan berjemaat di Bumi Anggrek dan renovasi rumah doa.

Generasi Yeremia

{

Generasi Yeremia adalah generasi yang siap menyatakan kebenaran Firman, berkata iya jika iya dan tidak jika tidak, dan menyatakan dosa atas umat-Nya agar tidak terkena hukuman Tuhan.