IBADAH PADANG KEBUN WISATA PASIR MUKTI
CITEUREUP BOGOR 17 MEI 2007

LAPORAN PANDANGAN MATA

TIM ADVANCE
Seharusnya tim advance berangkat jam 05.00, namun karena (biasa) ada yang ngaret maka jam 05.30 baru berangkat dengan dua kendaraan. 1 kendaraan untuk mengangkut peralatan musik, sound system dan alat-alat permainan serta spanduk dan tikar. Di perjalanan lancar, meski sempat terpisah di Teluk Buyung, dan sedikit macet di pasar Citeureup. Jam 07.15 tim advance tiba di Pasir Mukti dan segera membereskan peralatan musik dan men-stel sound system serta memasang spanduk dan tikar. Kurang lebih jam 08.30 semuanya sudah selesai. Dan tim advance melanjutkan dengan doa bersama serta latihan musik. Karena menunggu kedatangan rombongan cukup lama, ada pula yang sempat main bola.

PAGI HARI YANG MENDEBARKAN
Pukul 05.00 handphone berbunyi dan ternyata salah satu sopir bus menelepon karena ternyata bingung mencari jalan menuju ke Bumi Anggrek. Posisi ada di depan Metropolitan Mal. Minta dijemput saja pak. Waduh, mana badan belum mandi lagi. Akhirnya diarahkan melalui telepon. Pukul 05.30 handphone berdering lagi dan laporan sudah belok di stasiun sampai di depan wisma asri. Wah alamat benar-benar tidak tahu jalan ini. Akhirnya bergegas menyusul untuk menjadi penunjuk jalan.

Jam 05.45 bus sudah siap di depan ruko Bumi Anggrek. Jemaat masih belum ada yang datang, tapi di sana sudah bersiap Bapak dan Ibu Gembala dan tim doa sedang berdoa. Persiapan selanjutnya adalah memasang nomor bus dan persiapan pendaftaran.

Puji Tuhan konsumsi sudah datang, dan serah terima berjalan lancar. Lega hati karena persiapan sudah beres dan tinggal pendaftaran ulang. Dan jemaat mulai mengalir berdatangan.

Tibalah saat pendaftaran ulang yang mendebarkan hati, sistem pendaftaran dengan form kosong per bus karena adanya ketidaklengkapan data keluarga serta ingin dibuat merata dan bergabung antar cool. Sistem ini memang cukup memerlukan ketelitian pendaftar. Jemaat yang datang ingin segera didaftar dan berkumpul di depan counter pendaftaran semakin membuat petugas pendaftaran berkeringat dingin. Teriakan dan paksaan untuk membentuk antrean tidak digubris lagi bahkan ada yang protes dan marah-marah. He.he. sabar-sabar pak-bu, mohon maaf kasihan petugasnya. Jam 07.45 baru seluruh proses pendaftaran selesai dan rombongan siap berangkat.

Perjalanan ke Pasir Mukti dengan rombongan 3 bis besar Mulya Sari dan … kendaraan diaken dan jemaat berjalan lancar dan hanya sedikit terhambat saat masuk ke pertigaan jalan di Pasar Citeureup karena kemacetan yang cukup parah.

PASIR MUKTI AKU DATANG
Sampai di lokasi sekitar pukul 09.45 cuaca sangat cerah dan dari jauh terdengar sayup-sayup dentuman drum dan keyboard mendendangkan musik rohani. Rupanya tim musik yang sudah berangkat terlebih dahulu dengan tim perlengkapan sedang berlatih dan bersiap untuk melayani Tuhan. Rapi jali bo… Semuanya sudah siap!! Perlengkapan musik, spanduk, tenda dan alas duduk.

Jemaat pun segera mencari tempat duduk masing-masing. Ada yang di tribun, di bawah tenda ataupun di bawah saung meskipun agak jauh. Kurang lebih 10.15 tim musik segera bersiap di posisinya, berdoa bersama dan memulai pujian dan penyembahan. Sebagai Worship Leader adalah Kak Anton dan singer berturut-turut: Acha, David, Avi, Edwin dan Diego. Beberapa lagu dinyanyikan untuk memuji Tuhan antara lain: Oleh Darah Anak Domba, Rayakan, Bangkit Serukan Nama Yesus, Lebih Dari Pemenang dan Curahkan Kuasamu Tuhan. Kemudian khotbah disampaikan oleh Bapak Ruben Benyamin (Arby) dengan tema sesuai acara Ibadah Padang: Terima Kuasa, Pulihkan Keluarga, Mujizat Terjadi. Nats diambil dari Kisah 1:9-11.

Selesai khotbah Doa Firman Tuhan dan Persembahan dibawakan oleh Bapak Robertus, kemudian dilanjutkan dengan persembahan dan pengumuman serta doa syafaat oleh Bapak Irwan. Ibadah ditutup kurang lebih jam 12.00 dengan Doa Berkat oleh Gembala Oom Johnny.

RINGKASAN FIRMAN TUHAN
Sebagai umat Tuhan, agenda-agenda perayaan yang kita utamakan adalah hari Natal dan Paskah. Tetapi sebenarnya kenaikan Tuhan Yesus pun tidak boleh kita lupakan. Kenaikan tuhan Yesus adalah suatu peristiwa yang sangat penting.
Kisah 1:9-11

Sebagai pengikut-Nya kita harus mengetahui apa makna Dia naik ke Surga:
1. Jangan meninggalkan Yesusalem. Yerusalem adalah pusat tempat bangsa Yahudi beribadah. Bisa digambarkan sebagai jantung kita, karenanya harus kita jaga betul-betul. Di Yerusalem mereka berkumpul menantikan janji Tuhan. Makna kenaikan Tuhan ke Sruga supaya kita bersatu yang berarti: pemulihan keluarga, masalah besar diperkecil dan masalah ekcil dihilangkan. Jagalah hati. Lakukan mezbah keluarga, libatkan Tuhan dalam semua aktivitas kita.
2. Tunggu Aku akan mencurahkan Roh-Ku. Dengan kekuatan, kemampuan dan semangat kita, tidak mungkin kita sanggup melayani Tuhan. Bersama dengan Roh Kudus kita akan kuat di hadapan Tuhan, melayani Tuhan.
Kuasa akan kita terima, saat Roh Kudus memenuhi kita. Bersama dengan Roh Kudus kita mendemonstrasikan kuasanya dan mujizat terjadi. Yang sakit disembuhkan dan yang terikat dilepaskan.

KEBERSAMAAN YANG LUAR BIASA
Selesai ibadah seluruh peserta makan siang bersama dengan menu yang ditunggu-tunggu yaitu nasi ayam bakar serta minuman aqua. Beberapa cool ada yang membawa tambahan lauk sendiri serta buah atau rujak. Kebersamaan yang luar biasa.

Yang sangat berkesan adalah ketika memasuki acara lomba. Dimulai dari lomba hula hop antar cool yang sangat seru. Keluar sebagai juara 1. Cool Karangstria, juara 2. Cool Vila Mutiara Gading dan juara 3 Cool Bumi Anggrek 1. Dan lomba tarik tambang sebagai juara 1 adalah Youth dan juara 2 para diaken (meski sudah berkeluarga boleh juga tenaganya karena sempat menahan rubber set). Karena sudah lama tidak berolahraga sempat jatuh korban ada yang kram kaki. Sebenarnya masih ada lagi lomba bola mini pakai sarung dan main kelereng. Namun keburu hujan turun dan semuanya lari berteduh menyelamatkan diri dan menyelamatkan peralatan musik. Akhirnya hampir seluruh jemaat lari ke bis karena hujan semakin deras. Dan acara bebas menjadi batal.

Yang menarik adalah ketika sempat dicari-cari dua orang yang hilang. Beberapa ibu-ibu dan juga pengerja/koordinator bus bersama-sama mencari. Keduanya ditemukan: yang hilang saat lomba ditemukan di sungai sedang bermain air dan yang hilang saat acara bebas/saat jemaat sudah berkumpul di bis di sungai juga sedang memancing. Kurang lebih jam 15.30 rombongan pulang ke Bumi Anggrek dengan badan penat namun hati penuh suka cita penuh pujian kepada Tuhan dan suka cita karena merasakan kebersamaan yang terjalin selama acara.

SEKOLAH MINGGU
Tim guru sekolah minggu juga segera bersiap untuk memulai ibadah sekolah minggu di bawah tenda parasit yang lokasinya ada di sebelah atas/belakang tribun. Ketika ibadah sekolah minggu sedang dimulai, tiba-tiba turunlah peserta outbond menuruni gantungan tali dengan cepat di samping tempat acara. Nah, ini di luar rencana. Akhirnya setelah protes ke pihak Pasir Mukti karena keamanan tidak terjamin dan “kesepakatan bersama” dengan guru sekolah minggu, diboyonglah anak-anak sekolah minggu pindah ke bagian bawah di samping saung untuk ibadah umum. Nah, memang ini membuat konsentrasi peserta ibadah umum sedikit terpecah karena memperhatikan anak-anak sekolah minggu yang lucu dan permainannya menarik. Selesai ibadah dilanjutkan dengan lomba yang dibagi tiga kelompok sesuai usia. Antara lain pukul kentang, lari berantai dengan sarung, memindahkan ikan, lempar bola dan lain-lain.

Silakan share :