Ibadah Tahun Baru – Senin, 01 Januari 2018

Pdp Irwan Ambarita

 Kehendak Tuhan

(Untuk Kalangan Sendiri)

Rekaman Khotbah

Ringkasan Khotbah

– Tahun Permulaan Baru 5778
– Angka 7 angka sempurna dan angka 8 kembali pada permulaan baru
– Nada musik 1-7 do ke si kembali ke do lagi
– Kita menyanyi untuk kemuliaan Tuhan
– Hari Senin – Minggu kembali ke Senin lagi
– Tahun Pentakosta Baru = pencurahan Roh Kudus yang luar biasa, sehingga pendakwa kita tidak berkuasa lagi
– Tuhan akan pakai seluruh generasi
– Generasi milenial, generasi selfish, akan dipakai Tuhan
– Saatnya Tuhan pakai dengan cara yang luar biasa
– Jangan meninggikan dan membenarkan diri
– Jangan lewatkan lawatan dan momentum Tuhan, melalui hadirat dan kehendaknya
– Jangan berharap pada manusia (bisa mengecewakan), dan hanya berharap pada Tuhan
1) Jika kehendak Tuhan tidak ada yang mustahil, apa yang tidak kita pikirkan bisa terjadi
2) Perubahan supra natural bisa juga terjadi jika kita sungguh-sungguh
– Daud 7x dalam sehari datang kepada Tuhan
3) Perubahan terjadi karena lingkungan, kita ada di tempat yang tepat
– jangan tinggalkan Ibadah-Ibadah di tahun 2018
– Mazmur 33:18 Sesunggguhnya, mata Tuhan tertuju pada mereka yang takut akan Dia, kepada mereka yang berharap akan kasih setia-Nya
– 2 Korintus 5:17 (TB) Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
– Galatia 5:19 sudah terselesaikan bukan zamannya lagi
– Roh pendakwa menuduh, mencuri dan membinasakan
– Bersyukur dan berterimakasih atas apa yang belum kita terima
– Iman = Ibrani 11:1 = memiutangi Tuhan
Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat
– Apa yang harus kita lakukan di tahun 2018:
1) Israel akan masuk ke tanah perjanjian Kanaan = generasi yang baru. Musa : jalan yang belum pernah kita lalui tapi akan memperoleh tanah yang penuh susu dan madu. Tahun 2018 akan kita lalui dengan iman
2) Mereka dihadang sungai Yordan yang meluap, Yosua minta bangsa Israel untuk menyucikan diri. Orang suci hatinya yang bisa melihat Tuhan, sehingga bisa menerima sesuatu yang aupranatural. Mujizat terjadi
3) Tuhan sudah tentukan yang berjalan di depan adalah Imam membawa Tuhan. Ketaatan pada pemimpin yang sudah Tuhan tentukan, yang membawa hadirat Tuhan (tabut)
Gbu

Silakan share :